Assalamu’alaikum..
Ustadz, pertanyaan fikih dalam kondisi PSBB, apakah boleh shalat ied di rumah masing-masing?
Hamba Allah di Bandung
Jawaban:
Waalaikum Salam wr wb.
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa pada dasarnya shalat Iedul Fitri juga Iedul Adha merupakan shalat sunnah yang dianjurkan dilaksanakan secara berjamaah.
Namun ternyata shalat kedua hari raya tersebut boleh dilaksanakan sendiri-sendiri juga. Bedanya kalau dilaksanakan secara berjamaah terdapat khutbah setelah shalat, adapun jika dilaksanakan sendiri tidak ada khutbah.
Dalam Tuhfatul Muhtaj jilid 3, h. 68-69:
وَتُشْرَعُ أَيْ تُسَنُّ جَمَاعَةً وَهُوَ أَفْضَلُ . . . وَتُسَنُّ لِلْمُنْفَرِدِ وَلاَ خُطْبَةَ لَهُ
“Disyariatkan yaitu dianjurkan pelaksanaan shalat Ied secara berjamaah dan itulah yang terbaik, dan tetap disunnahkan pelaksanaannya walau sendiri dan (namun) tanpa khutbah”.
Dengan demikian shalat Ied boleh dilaksanakan sendiri-sendiri tanpa khutbah atau berjamaah dianjurkan ada khutbah walau hanya dua orang. Baik di mesjid, di tanah lapang atau hanya di rumah.
Dan waktu pelaksanaan shalat Iedul Fitri dimulai dari 20 menit setelah Syuruq (terbit matahari) dan waktu kebolehannya lama berkelanjutan hingga 20 menit sebelum tiba waktu Zhuhur.
Wallahu A’lam